Apa Kasus Iwan Fals dan Kenapa Diperiksa Polisi?


Polisi memeriksa musisi legendaris, Iwan Falis pada Senin (3/2/2025). Iwan Fals mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan bersama istri, Rosanna Listanto dan kuasa hukum Andhika terkait sebuah kasus yang terjadi empat tahun lalu.

Iwan Fals mendapat 16 pertanyaan dari penyidik. Menurut kuasa hukum, Iwan Fals telah memberikan klarifikasi sesuai permintaan penyidik dan tinggal menunggu hasil pemeriksaan musisi pencipta lagu "Pesawat Tempur" itu.

Apa Kasus yang Menjerat Iwan Fals?

Polisi menduga Iwan Fals terjerat kasus pemalsuan pendiri Orang Indonesia (Oi) pada 2021.Kasus tersebut bermula dari laporan salah satu pendiri Oi, yakni Indra Bonaparte, yang melaporkan beberapa orang terkait dugaan pemalsuan dokumen organisasi Oi. Dalam hal ini, istri Iwan Fals, Rosana Listanto, ikut terseret.

Menurut kuasa hukum Indra Bonaparte, Kamarudin Simanjuntak, istri Iwan Fals diduga terlibat dalam pembuatan akta palsu bersama seorang notaris. Dokumen pemalsuan itu mencakup Surat Keputusan (SK) dari Menteri Hukum dan HAM yang mengesahkan organisasi Oi sebagai badan hukum.

Sebelum kasus itu diperkarakan, Indra dan Iwan Fals bersepakat untuk mengubah organisasi Oi menjadi organisasi massa berbadan hukum. Namun pada 2017, Indra mengaku tiba-tiba dicantumkan sebagai salah satu Ketua Pengawas Oi tanpa adanya pemberitahuan resmi.

Merasa tak ada pemberitahuan resmi, Indra akhirnya melaporkan dugaan pemalsuan dokumen oleh istri Iwan Fals. Kuasa Hukum Indra juga telah mengirimkan surat somasi, hanya saja Rosanna membantah tuduhan tersebut.

Apa Itu Oi yang Seret Iwan Fals?

Orang Indonesia atau Oi adalah sebutan untuk kelompok penggemar musisi Iwan Fals yang tersebar hampir di seluruh wilayah Indonesia. Fans Oi dibentuk lewat sebuah forum silaturahmi yang digelar pada 14-16 Agustus 1999 silam. Dalam perkumpulan tersebut juga terdapat gagasan untuk membuat sebuah Organisasi Masyarakat atau Ormas.

Akhirnya, Oi pun dibentuk menjadi Ormas sekaligus menjadi wadah pembinaan dan pemberdayaan masyarakat. Para pengurusnya didominasi oleh penggemar Iwan Fals. Ormas Oi juga kerap menggelar berbagai kegiatan sosial seperti bakti sosial hingga kegiatan donor darah.

Sejak tahun 2017, organisasi ini diresmikan menjadi berbadan hukum. Namun pada 2021 lalu Oi diperkarakan oleh salah satu pendiri atas dugaan pemalsuan dokumen hingga menyeret Iwan Fals dan istri.

Profil Iwan Fals

Iwan Fals adalah salah satu musisi legendaris yang melejit berkait lagu "Oemar Bakri" di album Sarjana Muda yang meledak di pasaran awal tahun 1980-an. Sampai saat ini, pemilik nama lengkap Virgiawan Listianto ini sudah merilis puluhan album studio sejak tahun 1979 lewat album debut Canda Dalam Nada.

Iwan Fals juga pernah dijuluki oleh majalah Time Asia edisi 29 April 2002 sebagai "Pahlawan Besar Asia". Lagu "Oemar Bakri" yang melejitkan nama Iwan Fals berkisah tentang kehidupan sosok guru yang harus menanggung beban besar, tetapi gaji tidak seberapa. Bahkan, sang guru kerap dirundung kemalangan. "Jadi guru berbakti memang makan hati," demikian potongan liriknya.

Sejak saat itu, Iwan Fals memiliki jutaan penggemar fanatik. Awal 1990-an, Iwan aktif di padepokan penyair WS Rendra di Citayam, dari sana, mereka mendirikan kelompok musik Kantata Takwa bersama Renda, Sawung Jabo, Setiawan Jodi dan Yockie Suryoprayogo. Kelompok musik ini banyak menciptakan hit seperti "Bongkar", "Bento" dan lain-lain.

Lagu-lagunya turut memberikan inspirasi bagi anak muda untuk mempertanyakan status quo kekuasaan dan sempat berkumandang saat para mahasiswa melakukan demonstrasi di era Orde Baru.

Dalam buku Musik dan Suara Hati Iwan Fals karya Pusat Data dan Analisa Tempo, Iwan Fals sempat berurusan dengan Korem 031 Pekanbaru karena menyanyikan lagu "Demokrasi Nasi dan Mbak Tini" di Gedung Olah Raga. Ia harus terpaksa mondar-mandir antara Hotel Riau, tempatnya menginap dan Korem 031 untuk diinterogasi.

Sumber: Tirto.id


Sidang lanjutan penembakan bos rental berlangsung pekan depan

Juru Bicara Pengadilan Militer II-08 Jakarta Mayor Laut Hukum Arin Fauzan mengungkapkan, sidang lanjutan kasus penembakan terhadap bos rental mobil di Rest Area KM45, Tol Tangerang-Merak, Kamis (2/1) lalu, akan dilanjutkan pekan depan dengan memeriksa lima saksi. "Kemudian akan dilanjutkan (sida...

Pj Gubernur minta masyarakat Sumut manfaatkan Cek Kesehatan Gratis

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni meminta masyarakat untuk memanfaatkan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang dicanangkan oleh pemerintah dengan baik dalam upaya untuk mencegah penyakit yang tidak terdeteksi. "Dengan adanya pemeriksaan gratis ini membuat masyarakat bisa...

24 kelompok tani di Bengkulu terima program peremajaan sawit

Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu menyebutkan bahwa sebanyak 24 kelompok tani dari enam daerah di wilayah tersebut menerima Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR). Kepala Bidang (Kabid) Perkebunan Dinas TPHP Provinsi Bengkulu Bickman di Kota Bengkulu, Senin...

Harga pangan di Palangka Raya jelang Ramadhan 1446 H stabil

Harga bahan pangan pada sejumlah pasar di Kota Palangka Raya Kalimantan Tengah menjelang Ramadhan 1446 Hijriah terpantau masih stabil. Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya Samsul Rizal di Palangka Raya, Senin mengatakan harga...

Bawaslu Sleman: Perlu dilakukan sosialisasi masih soal pidana pemilu

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta menilai bahwa masih terjadinya berbagai pelanggaran pidana pemilihan dalam tahapan pelaksanaan Pilkada 2024 akibat masih banyaknya masyarakat yang belum memahami aturan atau regulasi pidana pemilihan. "Sehingga untuk me...

Kodam XVII Cenderawasih: Operasi Gaktib utamakan kearifan lokal 

Kodam XVII Cenderawasih mengatakan bahwa Operasi Penegakan Ketertiban (Gaktib) dan Yustisi Polisi Militer  wajib mengedepankan kearifan lokal untuk meningkatkan efektivitas operasi, membangun kepercayaan dengan masyarakat, dan mengurangi konflik. Kasdam XVII Cenderawasih Brigjen TNI Thevi A Zeb...

Trump sebut dirinya akan "beli dan miliki Jalur Gaza"

Presiden AS Donald Trump mengatakan dirinya berkomitmen untuk membeli Jalur Gaza dan mengizinkan negara-negara lain mengembangkan sebagian wilayah itu. "Saya berkomitmen untuk membeli dan memiliki Gaza," kata Trump kepada wartawan di pesawat kepresidenan Air Force One dalam perjalanan ke New O...

Sentra budidaya seledri terbesar di Banten panen perdana

Sentra budidaya seledri terbesar yang berlokasi di Desa Sukaraja, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang, Provinsi Banten dalam program ketahanan pangan yang dilakukan oleh Dompet Dhuafa melakukan panen perdana. Pimpinan Cabang, Dompet Dhuafa Banten, Mukhlas Widodo, di Serang, Senin, mengatakan ba...

Cara Indonesia permanenkan gencatan senjata di Gaza

Pada Rabu (05/02), Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang menjamu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Gedung Putih mengumumkan rencana kontroversial. Ia hendak mengambil alih Jalur Gaza dan mengubah wilayah Palestina tersebut menjadi "Riviera Timur Tengah" milik AS. Riviera meruju...

Warga Jatimulya Bekasi antusias sambut Program Cek Kesehatan Gratis

Warga Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, antusias menyambut Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) saat ulang tahun yang secara resmi diluncurkan hari ini di seluruh Indonesia. "Program ini bagus sekali ya, terutama sebagai upaya pencegahan agar terhindar da...