Forkopimda Mimika sepakat ciptakan situasi kondusif jelang putusan MK

Kepolisian Resor (Polres) Mimika, Papua Tengah menyatakan forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) dan tokoh adat serta tokoh masyarakat setempat termasuk tim pemenang pasangan calon (paslon) bersepakat untuk menciptakan situasi keamanan di daerah tetap kondusif menjelang putusan pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Tim pemenang paslon bupati dan wakil bupati serta tokoh masyarakat, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu sudah bersepakat untuk menerima putusan MK," kata Kapolres Mimika AKBP Billyandha Hildiario Budiman di sela kegiatan diskusi pagi bersama forkompinda di Timika, Senin

Menurut Billyandha, kegiatan tersebut merupakan colling system menjelang putusan pilkada di MK dan ini memang wajib dilakukan untuk menyamakan persepsi dalam mewujudkan Kabupaten Mimika yang aman.

Dia menjelaskan sebanyak 450 personil gabungan TNI-Polri telah melaksanakan patroli dimulai pada Minggu (2/1) sebagai upaya untuk menciptakan situasi keamanan di Kabupaten Mimika tetap aman.

"Untuk itu kami berharap masyarakat dapat menerima apapun putusan MK dan siapapun yang menjadi kepala daerah itu merupakan hasil kemenangan semua masyarakat," katanya lagi.

Dia menambahkan pihaknya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah terpengaruh dengan informasi tidak benar (hoax) yang memicu terjadinya gangguan keamanan.

"Dengan demikian diharapkan masyarakat juga bijak dalam menerima semua informasi di sosial media dan dapat mengecek kebenaran berita yang diterima," ujarnya.

Dia mengatakan saat semua personil gabungan TNI-Polri terus melakukan siaga satu untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan menjelang putusan MK maupun pasca putusan MK.